Kata siapa ngASI itu murah? Apalagi yang bilang geeeraaaatis itu? HAH?
Ealah, dateng-dateng kok marah :)))) Ngga koooooook, ngga marah, cuma mau meluruskan yang bilang kalo ngASI itu Rp. 0,. Yaaaa, mirip-mirip sama harga kursi di maskapai AA yang digadang-gadang Rp. 0,. tapi nyatanya ngga. Ngga samsek. *brb naik garuda* *garuda yang digantung di ruang rapat* *krik krik* :)))

Skip this if you're not a mom or mom-to-be, bahasanya vulgar cuy, sensornya sedikit! :)))

Drama asi dama banjir air mata ngga usah diitung lah ya, standar itu mah! :)) Drama ASI yang saya alami juga sepertinya 'wajar' dikalangan newmom, seperti :
- Lacth on yang belum pas. Sambil berucap dalam hati, sebentar lagiii Kaka bakal nyusu enak. Enak buat Kakadan emaknya.And I started to count by the day and stopped when Kaka was 3 months. Zzzzz. Lumayan lama ya. Lukanya timbul tenggelam sih, sembuh-luka-sembuh-luka.
- Flat nipple. Alias puting datar, berbekal tutup kuping kalo flat nipple ngga bisa nyusuin dan berbekal keras kepala (tambah egois yang banyak wakakakaka) kalo kita berdua pasti bisa. Bismillah. And the result was KITA BISA! *somboooooooooooong!* :)) (note: tetikadi yang kanan bisa muncul nipplenya sementara yang kiri masih rata ta ta ta..)
- Bernanah. Kalo orang-orang plus berdarah, Alhamdulillah gue bernanah doang (what? you said 'doang'? zzzz! sakit banget tau!)
- Nipple robek. Setelah sembuh bernanah, kok ya nipple saya seperti robek yah dan agak sakit (dibanding bernanah ngga ada apa2nya :P). Yasudahlah, hiraukan dan kembali bernenen-nenen ria :D
- Demam. Huahahahaha, yang ini alasannya ngga banget. Gara-gara pake bra menyusui berkawat sih ah! 

Lihat disini, wanita hebat ya..
"...Darah? Tak percaya bahwa menyusui itu meneteskan darah? Tanyakan pada mereka yang merasakan putingnya lecet. Nyerinya tak terkira. Wahai para ayah, pernahkhh Anda merasakan lecet di lutut karena jatuh menggores aspal? Hanya lecet saja, tidak sampai luka. Perih kan? Nah, bayangkan lecet itu terjadi di puting payudara ibu menyusui dengan saraf sensoris yang 100 kali lipat dari sensoris lutut, belum tentu Anda sanggup menanggung. Lalu jika lecet itu tak berkesudahan, disebabkan posisi dan pelekatan mulut bayi ke payudara ibu yang tak kunjung diperbaiki, maka lecet itu akan mengerung, membentuk ulkus terbuka dengan darah yang tampak nyata. Menyusui itu membutuhkan pengorbanan darah nyata yang mengalir..."

Laaaaah, katanya mau posting yang agak sedikit berbobot malah curhat puanjaaaaang (eh pendek ding itungannya ini mah :D). Yuuuk itung-itung selama netekin berapa rupiah yang sudah saya suami keluarkan :

Item	Satuan	Harga Satuan	Harga Total
Kelas EdukASI	1 sesi	110000	110000
Pompa ASI	1 set	500000	50000
Tutup Botol UC *)	50 buah	750	37500
Plastik ASI *)
- Giant	3 pak	68000	204000
- Natur	1 pak	41000	41000
- Medela	1 pak	180000	180000
Freezer ASIP	1 unit	2100000	2100000
Cooler Bag	1 set	260000	260000
Blue Ice	2 buah	18000	36000
Total Banget			2932500
Note:
*) Still Counting

/ Thanks Asti, ngingetin item CoolerBag :D

Tambahan :

• Saya ngga beli botol UC, karena Alhamdulillah pada ngasi gitu aja setelah saya paksa hahaha.. Bukannya apa-apa tapi klo beli di OLS takut hasil mungut di tong sampah *parnoan*. Kalo nodong orang yang abis minum UC kan lebih agak sedikit terjaga yaa hahahaha (bahasanya redundan sekali!)
• Sterilizernya dapet kado dari Mbak Ipar, Alhamdulillah. *elus dompet* *dompet suami* *sembunyiin dompet sendiri* (makin panjang aja aksinya yaaaaah! :D)

Kata siapa murah? Kata siapaaaa? Tapi lupakanlah ya rupiah-rupiah yang dikeluarkan (InshaAllah tidak sia-sia dan bisa jadi investasi kesehatan buat Kaka :*). Enggaaaaaak, ngga bakal saya banding-bandingin sama sufor, udah tobat saya banding-bandingin begituan :)))) Cuma, cuma, cumaaa, saya kaget aja, dikira beneran Rp. 0,. ternyata syarat ketentuan berlaku ya, kalau stay 24 jam sama bayi (itupun kadang masih perlu pumping dan nyetok ASIP).

Tapiii, walaupun ngga bisa dibilang murah plus refotnya nyetok ASIP (pumpuing dikantor, bersihin botol, steril, ngelap, dan ritual lainnya), kalau lihat Kaka montok gegara ASI + ASIP rasanya, Hamdallah :D Apalagi pas di kantor, pernah sekali bawa Kaka, pada bilang "Ini ya Fen hasil pompaan lo tiap hari? Lucunyaaaa..". Maknyeeeeeees rasanya :')

Moral of the story?
Jangan langsung percaya pada Rp. 0,. Sesungguhnya biaya plus-plus masih harus dibayarkan *brb hunting kursi AA* *laaaaaaahhh* :))))